Namun, kenaikan logam mulia dibatasi oleh greenback yang lebih kuat. Indeks dolar AS, yang mengukur mata uang AS terhadap enam mata uang utama saingannya, naik 0,08 persen menjadi 98,10 pada pukul 17.30 GMT, sesaat sebelum penyelesaian perdagangan emas.
Baca Juga: Naik Seribu, Harga Emas Antam Dijual Rp705.000 per Gram
Emas biasanya bergerak berlawanan arah dengan dolar AS, yang berarti jika dolar AS menguat maka emas berjangka akan jatuh, karena emas yang dihargai dalam dolar AS menjadi lebih mahal bagi investor yang menggunakan mata uang lainnya.
Sedangkan untuk logam mulia lainnya, perak untuk pengiriman September naik 4,3 sen atau 0,26%, menjadi USD16,440 per ounce. Platinum untuk pengiriman Oktober naik USD14,1 atau 1,62%, menjadi ditutup pada USD881,9 per ounce.
(Feby Novalius)