JAKARTA - Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) mencatatkan aset sebesar Rp111,149 triliun hingga Juni 2019. Mengalami peningkatan dari posisi per Desember 2018 yang sebesar Rp102,7 triliun.
Kepala Eksekutif LPS Fauzi Ichsan menjelaskan, pencapaian aset tersebut berasal dari investasi sebesar Rp103,31 triliun, naik dari Desember 2018 yang sebesar Rp91,2 triliun. Kemudian dari kas dan piutang tercatat sebesar Rp7,21 triliun, turun dari posisi akhir tahun lalu yang sebesar Rp11,2 triliun.
Baca Juga: LPS Pastikan Penurunan Tingkat Bunga Penjaminan Bakal Dorong Ekonomi RI
Sementara untuk aset tetap sebesar Rp119,47 miliar, mengalami peningkatan dari Rp100 miliar. Serta aset lainnya tercatat sebesar Rp508 miliar, meningkat dari posisi Rp200 miliar.
“Untuk penurunan kas dan piutang, kami memandang ini indikasikan bahwa keadaan perbankan baik, sehingga dana cash yang di parkir itu bisa perlahan turun,” kata Fauzi dalam konferensi pers di Kantor LPS Jakarta, Rabu (31/7/2019).
Baca Juga: Ikuti BI, LPS Turunkan Suku Bunga Penjaminan 25 Bps
Sedangkan dari sisi pendapatan hingga Juni 2019 tercatat mencapai Rp9,51 triliun. Realisasi ini berasal dari pendapatan premi sebesar Rp5,69 triliun, pendapatan investasi sebesar Rp3,53 triliun, serta pendapatan lain lain sebesar Rp290 miliar.