Net TV Keluar dari Daftar IPO, Gara-Gara PHK?
JAKARTA - PT Net Visi Media, perusahaan yang mengelola Net TV, tak ada lagi dalam daftar antrean calon emiten baru (pipeline) Bursa Efek Indonesia (BEI). Terakhir perusahaan tersebut masuk dalam data pipeline per 24 Mei 2019.
Berdasarkan data BEI, PT Net Visi Media berencana tercatat di pasar modal melalui skema penawaran saham perdana (Initial Public Offering/IPO) dengan menggunakan tahun buku Desember 2018. Perusahaan ini menargetkan meraih dana (fund raised) sebesar Rp107,8 miliar.
Baca Juga: Net TV PHK Massal, Netizen: Kerasnya Industri Media di Indonesia
Dalam data pipeline itu, Net TV bersama 24 perusahaan lainnya berencana bisa melakukan IPO di tahun 2019. Namun, ketika 9 perusahaan telah melaksanakan aksi koorporasi tersebut, nama PT Net Visi Media malah hilang dari data pipeline per 8 Juli 2019.
Ke-9 perusahaan yang melakukan IPO itu yakni PT Berkah Prima Perkasa Tbk (BLUE), PT Indonesian Tobacco Tbk (ITIC), PT Bliss Properti Indonesia Tbk (POSA), PT Bali Bintang Sejahtera Tbk (BOLA), PT Surya Fajar Capital Tbk (SFAN), PT Golden Flower Tbk (POLU), PT Communication Cable Systems Indonesia Tbk (CCSI), PT Darmi Bersaudara Tbk (KAYU), PT Bima Sakti Pertiwi Tbk (PAMG).
