Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Ganti Rugi Korban Tumpahan Minyak Pertamina Dibayar Pekan Depan

Taufik Fajar , Jurnalis-Kamis, 15 Agustus 2019 |13:50 WIB
   Ganti Rugi Korban Tumpahan Minyak Pertamina Dibayar Pekan Depan
Foto: Tumpahan Minyak di Karawang (Antara)
A
A
A

JAKARTA - PT Pertamina (Persero) memastikan kompensasi bagi korban yang terdampak gelembung gas dan tumpahan minyak di sekitar anjungan Lepas Pantai YYA-1 area Pertamina Hulu Energi (PHE) Offshore North West Java (ONWJ) di Karawang Jawa Barat akan dilakukan pada pekan depan.

Ketua Tim 1 Dampak Pengendalian Eksternal Pertamina Rifky Effendi mengatakan bahwa sebelum mendapatkan kompensasi, Pertamina akan mendata korban yang terdampak tersebut.

"Pendataan dilakukan di 66 desa yang ada di 7 daerah, yakni Kabupaten Karawang, Kabupaten Bekasi, Kepulauan Seribu, Kota Tangerang, Kota Serang, Kabupaten Serang, dan Kota Cilegon," ujar Ketua Tim 1 Dampak Pengendalian Eksternal Pertamina Rifky Effendi di Gedung Pertamina Jakarta, Kamis (15/8/2019).

 Baca Juga: Tumpahan Minyak Pertamina, Gubernur Jabar Minta Kompensasi

Rifky menuturkan warga yang sudah terdata akan diberikan kompensasi. Adapun kompensasi yang diberikan menyesuaikan dengan dampak yang diterima.

"Misalnya seperti nelayan yang biasanya melaut akan berbeda kompensasinya dengan pembudidaya ikan tambak. Dan akan berbeda kompensasi yang diberikan sehingga ada unsur keadilan, izinkan kami bekerja dengan seksama. Ada 279 petugas yang kami siagakan untuk mendata," tutur dia.

 Baca Juga: Ganti Rugi Tumpahan Minyak, Apa Skema Pertamina?

 Polisi Bersama Warga Bersihkan Tumpahan Minyak di Pesisir Pantai Balikpapan

Namun, lanjut dia, pihaknya belum bisa membeberkan rincian dana kompensasi itu. Tetapi Pertamina sudah menganggarkan dana ‎untuk pengeluaran itu.

"Kita harap minggu ini selesai dan Minggu depan sudah bisa kompensasi disalurkan," kata Ketua Tim 1 Dampak Pengendalian Eksternal Pertamina Rifky Effendi.

 Polisi Bersama Warga Bersihkan Tumpahan Minyak di Pesisir Pantai Balikpapan

Sebelumnya, Pertamina Hulu Energi Offshore Northwest Java (PHE ONWJ) berhasil mempercepat rencana tajak pengeboran Relief Well YYA-1RW sebagai upaya menghentikan gelembung gas setelah selama satu minggu melakukan survei untuk menentukan titik sumur dan penempatan rig.

Pengeboran sumur telah dimulai jam 14.00 WIB pada Kamis 1 Agustus atau 2 hari lebih cepat dari jadwal semula. Sampai pukul 06.00 WIB pagi ini, Sabtu Agustus, pengeboran sudah mencapai kedalaman 136 meter dan terus dilanjutkan sampai target kedalaman 2.765 meter.

(Dani Jumadil Akhir)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement