Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Bayar Utang, Solusi Bangun Kantongi Pinjaman Sampai Rp8 Triliun

Irene , Jurnalis-Jum'at, 13 Desember 2019 |19:10 WIB
      Bayar Utang, Solusi Bangun Kantongi Pinjaman Sampai Rp8 Triliun
Solusi Bangun Dapat Pinjaman Rp8 Triliun (Foto: Shutterstock)
A
A
A

JAKARTA - PT Solusi Bangun Indonesia Tbk (SMCB) yang sebelumnya bernama Holcim Indonesia telah menandatangani kesepakatan kredit senilai Rp6,35 triliun. Walau begitu, pinjaman ini bisa dinaikan plafonnya sampai Rp8 triliun.

Dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (12/12/2019), Solusi Bangun Indonesia melakukan penandatanganan Akta Perjanjian Kredit yang dilakukannya bersama PT Bank CIMB Niaga Tbk, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) , PT Bank BTPN Tbk, PT Bank DBS Indonesia.

Baca Juga: Volume Penjualan Semen SMCB Turun 3,3% Jadi 4,69 Juta Ton

PT Bank Permata Tbk bertindak sebagai mandated lead arranger dan bookrunner. Sementara PT Bank CTBC Indonesia sebagai lead arranger dengan BNI sebagai agen fasilitas dan agen penampungan.

Dana yang didapatkan tersebut, nantinya akan dialokasikan oleh Solusi Bangun Indonesia yang akan digunakan untuk pembiayaan kembali backstop loan Perseroan yang akan jatuh tempo pada Januari 2021, juga untuk pelunasan utang lain.

Selanjutnya, perseroan berkewajiban melakukan pembayaran cicilan pokok dan bunga yang akan dimulai Juni 2021 mendatang dan akan jatuh tempo pada Desember 2025.

Baca Juga: Volume Penjualan Semen Holcim Merosot 14,56%

Perseroan berganti nama pada Februari 2019. Dalam rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB), Holcim Indonesia merestui pergantian nama perusahaan menjadi Solusi Bangun Indonesia.

Hal ini sejalan dengan akuisisi yang dilakukan oleh PT Semen Indonesia (Persero) Tbk. Selain itu, dua anak perusahaan PT Holcim Beton dan PT Lafarge Cement Indonesia berganti nama menjadi PT Solusi Bangunan Beton dan PT Solusi Bangunan Andalas.

(Dani Jumadil Akhir)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement