JAKARTA - Kementerian Perhubungan mencatat adanya penurunan jumlah penumpang pesawat selama masa libur Natal 2019 dan Tahun Baru 2020. Penurunan itu mencapai 6,51%, apabila dibandingkan periode yang sama pada tahun lalu.
"Penumpang sektor udara minus 6,51%. Jumlahnya menjadi 5.128.646," kata Kepala Biro Komunikasi dan Informasi Publik Kemenhub Hengki Angkasawan di kantornya, Jakarta, Senin (6/1/2020).
Baca Juga: Jumlah Penumpang Pesawat 2019 Diprediksi Turun, Pengelola Bandara Diminta Intropeksi
Hengki menjelaskan, di periode Natal 2019 dan Tahun Baru 2020, jumlah penumpang pesawat tercatat sebanyak 5.485.478. "Jadi, di tahun ini penumpang pesawat turun sebanyak 348.246 orang," ungkap dia.
Sementara itu, Sekretaris Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Nur Isnin menyatakan, penurunan jumlah penumpang pesawat disebabkan karena masyarakat beralih ke moda transportasi lain.
"Penumpang transportasi udara memilih ke transportasi lain seiring dengan semakin baiknya transportasi lain," kata dia.
Namun, lanjut dia, penurunan jumlah penumpang pesawat sebesar 6,51% itu lebih kecil dibanding prediksi Kemenhub.
"Kita prediksi turun, hingga -8,4%. Tapi terima kasih jumlah pengguna udara lebih besar dari prediksi kita," pungkas dia.
(kmj)