Carvi Agrihorti, Inovasi Cabai yang Lebih Pedas
JAKARTA - Kementerian Pertanian kembali menginformasikan inovasi baru dalam dunia pertanian. Dalam kesempatan ini, Badan Litbang Pertanian (Balitbangtan) menghadirkan inovasi baru dari tumbuhan cabai.
Melansir unggahan Instagram resmi Kementerian Pertanian, Minggu (26/1/2020), inovasi baru benih cabai merah ini bernama Carvi Agrihorti yang memiliki rasa pedas lebih tinggi dibanding jenis cabai lainnya. Cabai jenis ini biasanya ditanam di dataran medium hingga dataran tinggi.
Baca Juga: Harga Cabai Meroket, Pemerintah Bakal Impor?
Selain itu cabai ini memiliki ciri-ciri bentuknya yang tidak terlalu besar. Untuk ukuran, cabai Carvi Agrihorti memiliki panjang sekitar 13 centimeter. Warna yang cerah dan mengkilap serta ujung cabai yang runcing juga merupakan ciri dimiliki cabai inovasi baru ini.
Cabai jenis Carvi Agrihorti ini dipercaya dapat lebih tahan lama dan mampu beradaptasi. Sebelum dipanen, cabai ini harus menempuh masa tanam selama setidaknya 95 hari. Cabai ini digadang mampu meningkatkan hasil panen hingga 21-23 ton per hektarnya.
"Varietas baru cabai merah diharapkan bisa meningkatkan produktivitas cabai nasional hingga mencapai 20 ton per hektar," ujar Direktorat Jenderal Hortikultura Prihasto.
(Dani Jumadil Akhir)
