Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

BI Sebut Penarikan Investasi Asing Hanya Sementara

Giri Hartomo , Jurnalis-Jum'at, 28 Februari 2020 |16:23 WIB
BI Sebut Penarikan Investasi Asing Hanya Sementara
Gubernur BI Perry Warjiyo (Foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA – Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo mengatakan, penarikan investasi yang terjadi di Indonesia hanya berlangsung sementara. Saat virus Korona sudah berkurang investor diperkirakan akan menaruh kembali kepemilikan portofolionya di tanah air.

"Mereka saat ini cenderung jual dulu, nanti kemudian masuk lagi setelah kondisi membaik dan terus kita pantau," jelasnya saat ditemui di Kompleks Bank Indonesia, Jakarta, Jumat (28/2/2020).

Baca juga: BI: Aliran Modal Asing yang Masuk RI Capai Rp220,9 Triliun

Bank Indonesia mencatat aliran modal asing yang keluar atau net outflow sebesar Rp30,8 triliun dari pasar keuangan Indonesia di sepanjang Februari. Adapun rinciannya adalah dana keluar dari Surat Berharga Negara (SBN) sebesar Rp26,2 triliun dan Rp4,1 triliun dari pasar saham.

Perry mengatakan, ramai-ramainya investor mencabut dana dari pasar keuangan Indonesia imbas dari wabah virus korona. Bahkan dampak virus korona ini tidak hanya terjadi di Indonesia tapi juga di pasar keuangan global.

Baca juga: Indonesia 'Diguyur' Aliran Modal Asing Rp217 Triliun

"Aliran modal asing secara netto bulan ini untuk SBN terjadi outflow Rp26,2 Triliun sampai 27 Februari. Karena investor global melepas kepemilikan investasi portofolionya di banyak negara," ujarnya.

Keluarnya aliran dana asing ini juga membuat Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pun turun terus sejak munculnya wabah virus Korona. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tercatat anjlok 223,7 poin atau 4,042% ke level 5.311.

Selain pada pasar saham, pelemahan juga terjadi pada nilai tukar rupiah. Pada perdagangan hari ini, nilai tukar rupiah kembali tembus ke angka Rp14.000 an setelah sebelumnya selalu stabil di level Rp13.500 hingga Rp13.600 per USD.

(Kurniasih Miftakhul Jannah)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement