NEW YORK - Bursa saham Wall Street jatuh pada penutupan perdagangan Rabu waktu setempat (Kamis pagi WIB) dengan indeks Dow mengkonfirmasikan pasar bearish untuk pertama kalinya sejak krisis keuangan setelah Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyebut wabah virus korona coronavirus sebagai pandemi.
Melansir Reuters, Jakarta, Kamis (12/3/2020), indeks Dow Jones Industrial Average turun 1.464,94 poin atau 5,86% menjadi 23.553,22, indeks S&P 500 turun 140,85 poin atau 4,89% menjadi 2.741,38 dan indeks Nasdaq Composite turun 392,20 poin, atau 4,7% menjadi 7.952,05.
Ketiga rata-rata saham utama AS mengakhiri sesi dengan tajam lebih rendah, dengan benchmark S&P 500 .SPX dan indeks komposit Nasdaq .IXIC keduanya sekitar 19% di bawah rekor penutupan tertinggi 19 Februari.
Pasar bearish dikonfirmasi ketika indeks ditutup 20% atau lebih di bawah tinggi penutupan terbaru.
Pelaku pasar semakin terguncang setelah laporan Reuters bahwa Gedung Putih telah memerintahkan pertemuan tingkat atas virus korona untuk diklasifikasikan.
"Hanya ada sejumlah besar berita buruk hari ini, semakin banyak orang dengan penyakit ini, ada berbagai sudut pandang tentang bagaimana stimulus harus bekerja, dan pasar bertindak sesuai," kata Peter Tuz, presiden Chase Investment Counsel di Charlottesville Virginia.
"Kamu menyebut hal ini pandemi dan semua kacau," katanya.
(Dani Jumadil Akhir)