Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Rupiah Melemah, Menteri BUMN: Cashflow Pertamina dan PLN Terganggu

Taufik Fajar , Jurnalis-Jum'at, 03 April 2020 |19:15 WIB
Rupiah Melemah, Menteri BUMN: <i>Cashflow</i> Pertamina dan PLN Terganggu
Menteri BUMN Erick Thohir (Foto: Okezone.com)
A
A
A

JAKARTA - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mengatakan ada beberapa BUMN yang terkena dampak virus Corona atau Covid-19. Terutama akibat kurs Rupiah yang melemah.

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengatakan bahwa PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) dan PT Pertamina akan terganggu aliran kasnya (Cashflow). Hal ini karena anjloknya nilai kurs mata uang Rupiah.

 Baca juga: Menteri BUMN dan Komisi VI DPR RI Lakukan Rapat Virtual Bahas Penanganan Covid-19

"Karena kita tahu baik PLN punya Bond Rp350 triliun, di mana itu sebagian besar dolar," ujarnya dalam rapat virtual dengan Komisi VI DPR RI, Jakarta, Jumat (3/4/2020).

Sementara itu, lanjutnya, PT Pertamina juga akan terdampak dikarenakan dalam mengimpor minyak menggunakan dolar. Walaupun penjualannya memakai Rupiah.

 Baca juga: Erick Thohir Ingin BUMN Tak Lagi Salurkan Subsidi

"Karena itu kemarin kita sudah rapat dengan direksi Pertamina untuk benar-benar memastikan bagaimana cashflow mereka. Jangan sampai ini juga dalam kondisi merah sepertinya," ujarnya.

(Fakhri Rezy)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement