JAKARTA - Apple Inc kembali membuka sekitar 100 lebih toko resminya di Amerika Serikat (AS) pada minggu ini. Apple sebelumnya terpaksa menutup tokonya imbas pandemi virus corona.
Sebagian besar toko besutan Steve Jobs ini nantinya hanya akan menawarkan layanan curbside atau etalase, yang berarti pelanggan dapat mengambil barang di toko jika sudah memesan secara online.
Baca Juga: 14 Februari, Apple Buka Kembali Toko di China
Sementara, sekitar 40 toko Apple di Arizona, California, Florida, Georgia, Nevada, Carolina Selatan, Texas dan Virginia tetap memungkinkan melayani pelanggan datang ke toko. Demikian seperti dilansir CNN, Jakarta, Rabu (27/5/2020).
Apple mulai membuka kembali gerai ritel AS awal bulan ini, dimulai dengan beberapa toko di Idaho, South Carolina, Alabama, dan Alaska.
Perusahaan akan tetap melakukan pemeriksaan suhu badan dan mewajibkan pemakaian masker untuk karyawan dan pelanggan, serta batasan berapa banyak orang yang diizinkan masuk ke dalam toko.
"Kami berkomitmen untuk membuka kembali toko kami dengan cara yang sangat bijaksana dengan kesehatan dan keselamatan pelanggan dan tim kami sebagai prioritas utama kami, dan kami berharap dapat melihat pelanggan kami lagi segera," kata Apple.
Baca Juga: Buka Kembali Toko di Amerika Serikat, Apple Batasi Pengunjung
Apple memiliki 510 toko di seluruh dunia, 271 di antaranya berada di Amerika Serikat. Perusahaan sejauh ini telah membuka kembali sekitar 100 toko di seluruh dunia, termasuk di China, Austria, Australia, Jerman dan Korea Selatan.
(dni)