JAKARTA - Menteri Koordinator bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan memberikan penjelasan soal pertemuannya dengan Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto pekan lalu.
Baca Juga: Prabowo Datangi Kantor Luhut Minta Wejangan
Menurutnya, pertemuan dengan Menhan Prabowo membahas timah dan rare earth atau logam tanah jarang untuk pembuatan senjata.
"Saya bicara dengan Menhan (Prabowo) bahas TIN (timah). TIN itu juga bisa kita ekstrak dari situ rare earth," ujar dia pada rapat dengan Badan Anggaran DPR, di Gedung DPR Senin (22/6/2020) kemarin.
Baca Juga: Soal Kinerja Prabowo Sebagai Menhan, Luhut: Mantap Lah!
Kemudian, lanjut dia hal penting apa yang menjadi sorotan keduanya saat melakukan pertemuan tersebut. Di mana keduanya merasa keberatan apabila harga logam itu masih ditentukan di Singapura.
"Padahal keberadaannya cukup melimpah di kerak bumi Indonesia. Rare earth itu satu masalah dunia yang sangat penting untuk pembuatan senjata. Jadi kenapa harga rare earth mesti ditentukan di Singapura. Kenapa tidak di kita. Singapura saja dia impor, kita relakan itu," ungkap dia.
(Dani Jumadil Akhir)