Umumnya, indeks acuan ini digunakan manajer investasi untuk mengelola portofolio investasi sesuai dengan daftar saham-saham dalam konstituen indeks, sehingga akan mudah mengukur pergerakannya karena akan sama dengan indeks acuannya.
Baca Juga: Indeks IDX Quality 30 pada Masa Adaptasi Kebiasaan Baru
Kenaikan indeks saham selama setahun misalnya 10%, jika seorang investor memiliki portofolio yang sama dengan isi indeks tersebut, maka diharapkan dia memiliki potensial return sebesar 10% juga. Atau bisa juga sebaliknya. Jika indeks turun 5% maka potensial loss investor juga sebesar itu jika saham-saham yang dimilikinya mengikuti indeks acuannya.
Dengan adanya seleksi pemilihan saham yang ketat untuk menyusun sebuah indeks, menjadi acuan pula bagi investor untuk memilih saham-saham dengan performa yang bagus. Investor bisa memilih membeli saham-saham yang menjadi konstituen salah satu indeks saham yang sesuai. (TIM BEI)
(Dani Jumadil Akhir)