JAKARTA - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI) telah menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang mengganti sejumlah direksi, salah satunya posisi direktur utama.
Posisi Dirut BNI kini dijabat Royke Tumilaar. Sebelumnya Royke merupakan Dirut PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.
Okezone pun merangkum fakta-fakta terkait pergantian direksi BNI, Minggu (6/9/2020):
1. Royke Tumilaar Jadi Dirut BNI
Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI) memutuskan mengangkat Royke Tumilaar menjadi Direktur Utama BNI.
Royke Tumilaar menggantikan Herry Sidharta. Sebelumnya Royke Tumilaar merupakan Dirut PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI).
Baca Juga: Jadi Dirut, Royke Tumilaar Perkuat Kondisi Keuangan BNI
RUPSLB ini dipimpin oleh Komisaris Utama BNI Agus Dermawan Wintarto Martowardojo.
2. Selain Royke Tumilaar, Ada Bankir Muda yang Diboyong ke BNI
Dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI) ada pergantian direksi. Direksi BNI yang baru ini berasal dari PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI).
Royke Tumilaar resmi menggantikan Herry Sidharta menduduki jabatan Direktur Utama BNI. Tak hanya itu, nama Silvano Winston Rumantir juga diboyong untuk menempati jabatan Direktur Bisnis dan Korporasi BNI.
Silvano Winston Rumantir lahir pada 1978 dan meraih gelar sarjana di University of Oregon, USA, dan gelar master di RMIT University.
Pada tahun 2015 hingga 2016, Silvano pernah menjabat sebagai Direktur Corporate Finance Deutsche Bank Singapore. Silvano bergabung di Bank Mandiri Group sebagai Direktur Utama PT Mandiri Sekuritas pada tahun 2016 2019, dan kemudian dipercaya sebagai SEVP Corporate Banking PT Bank Mandiri (Persero) Tbk pada tahun 2019. Selanjutnya, pada RUPSLB 2019 Silvano ditunjuk menjadi Direktur Keuangan dan Strategi.
"Jadi saya ditunjuk jadi dirut BNI ini adalah suatu tugas dan amanah jadi pemegang saham BUMN yang ditugaskan suatu bank yang punya sejarah panjang 1946 yang mana rasanya suatu membanggakan dikasih kesempatan Bank BNI," kata Royke dalam video virtual, Rabu (2/9/2020).