JAKARTA - Produsen perhiasan asal AS, Tiffany & Co akan dicaplok brand kenamaan Louis Vuitton LVMH. Aksi bisnis ini merupakan terbesar di industri luxuri pada masa pandemi.
Aksi Luis Vuitton ini terjadu di tengah perselisihan yang sedang berlangsung antara kedua perusahaan tersebut.
LVMH akan mengakuisisi Tiffany seharga USD130 hingga USD133 per saham. Harga tersebut lebih rendah dibandingkan harga asli USD135 per saham.
Baca Juga: Batal Diakuisisi, Tiffany Justru Gugat Louis Vuitton
Kedua perusahaan itu pun telah mengadakan diskusi tentang tawaran tender, tetapi sepertinya tidak mungkin diputuskan saat ini. Demikian dikutip CNBC, Kamis (29/10/2020).
Dari rencana ini, saham Tiffany melonjak hampir 5% menjadi sekitar USD128,75. Saham telah jatuh sekitar 8% tahun ini dengan kapitalisasi pasar sekitar USD15,2 miliar.