JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kena profit taking, sehingga dibuka melemah pada pembukaan perdagangan pagi ini. Tercatat, IHSG turun 28,52 poin atau 0,49% ke 5.794.
Analisis MNC Sekuritas Catherina Vincentia mengatakan, pelemahan ini dikarenakan adanya profit taking yang nanti masih akan terjadi.
"Memang ada profit taking yang masih menekan IHSG pada pembukaan," kata Catherina dalam pembukaan Market Opening IDX Channel, Jumat (4/12/2020).
Baca Juga: Tuh Kan IHSG Kena Profit Taking, Dibuka Melemah ke 5.794
Menurutnya, jika profit taking bisa membuat pasar modal menguat di sesi kedua. Untuk itu beberapa saham perbankan masih menentukan pasar modal untuk menguat pada penutupan siang nanti.
"Kalau kita lihat profit taking di 5.500 memang cukup jauh dan masih ada kecenderungan bisa menguat di sesi kedua, dengan ditopang kinerja perbankan yang masih menguat," bebernya.

Sebagai informasi, pada pembukaan perdagangan, Jumat (4/12/2020), terdapat 119 saham menguat, 97 saham melemah dan 173 saham stagnan. Transaksi perdagangan mencapai Rp597,5 juta dari 1,09 miliar lembar saham yang diperdagangkan.
Indeks LQ45 turun 8,08 poin atau 0,88% ke 913,09, indeks JII turun 1,58 poin atau 0,26% ke 614,71, indeks IDX30 turun 4,59 poin atau 0,92% ke 494,29 dan indeks MNC36 turun 2,57 poin atau 0,80% ke 318,28.
Sementara itu, saham-saham yang masuk top gainers, yaitu PT Alfa Energi Investama Tbk (FIRE) naik Rp55 atau 6,71% ke Rp875, saham PT Blue Bird Tbk (BIRD) naik Rp50 atau 3,72% ke Rp1.395 dan saham PT Sentul City Tbk (BKSL) naik Rp2 atau 3,64% ke Rp57.
(Dani Jumadil Akhir)