Agung menjelaskan, banjir yang terjadi kemarin disebabkan oleh tanggung jebol. Ditambah, banjir yang terjadi di jalan arteri setelah gate atau gerbang tol (GT) di Kertajati.
“Karena tanggul jebol dan banjir di arteri setelah Gate Kertajati. Tidak ada (langkah antisipasi seperti membuat sodetan) karena sifatnya ini tanggul bukan wewenang kami,” jelasnya.
(Feby Novalius)