Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Penjualan Menurun, HM Sampoerna Bikin Strategi Baru

Fariza Rizky Ananda , Jurnalis-Senin, 15 Maret 2021 |07:05 WIB
Penjualan Menurun, HM Sampoerna Bikin Strategi Baru
Rokok (Shutterstock)
A
A
A

JAKARTA - PT HM Sampoerna Tbk (HMSP) mengalami penurunan pangsa pasar sepanjang 2020 menjadi hanya sebesar 28,8% dari total penjualan rokok domestik sebesar 276,3 miliar batang. Sebelumnya, pangsa pasar HMSP pada 2019 sebesar 32,2% dari total penjualan rokok domestik sebesar 305,7 miliar batang.

Tercatat sepanjang tahun 2020, perseroan menjual 79,5 miliar batang atau turun 19,3% dibandingkan dengan penjualan rokok 2019 sebesar 98,5 miliar batang. Karenanya, HMSP berencana memacu penjualan segmen sigaret kretek tangan (SKT) sebagai salah satu upaya memulihkan kinerja keuangan.

 Baca juga: Penjualan Rokok Anjlok 19,3%, Begini Strategi HM Sampoerna

Presiden Direktur HM Sampoerna Mindaugas Trumpaitis menjelaskan, pelemahan ekonomi Indonesia tercermin dari menurunnya daya beli masyarakat telah berdampak pada bisnis perseroan.

“Volume penjualan kami turun, karena di secara industri pun juga turun, Jadi tahun lalu bukan tahun yang mudah bagi Indonesia dan bagi kami juga,” ujar Trumpaitis.

 Baca juga: Laba HM Sampoerna Anjlok 32,25% Imbas Penurunan Penjualan

HM Sampoerna mencatat penjualan bersih sebanyak Rp67,78 triliun hingga kuartal III/2020. Jumlah tersebut turun 12,55% dibandingkan dengan posisi September 2019. Selain itu, HMSP juga mencetak penurunan laba bersih yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk 32,25% menjadi Rp6,91 triliun.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement