Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

JPFA Terbitkan Global Bond, Emiten Pakan Ternak Ini Oversubcribed 3 Kali

JPFA Terbitkan Global Bond, Emiten Pakan Ternak Ini <i>Oversubcribed</i> 3 Kali
Saham (Shutterstock)
A
A
A

JAKARTA – Penerbitan surat utang global atau global bond oleh PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA) senilai USD350 juta dengan tingkat kupon 5,375% mendapatkan respons positif dari pasar. Dimana obligasi perseroan mengalami kelebihan permintaan atau oversubscribed sebanyak tiga kali.

Driektur Japfa Comfeed Indonesia, Tan Yong Nang mengatakan, SLB ini merupakan penerbitan obligasi ketiga perseroan. Respon positif yang perseroan terima dari pasar merupakan cerminan dari pendekatan keuangan perseroan yang berhati-hati, dengan profil hutang yang seimbang dan pengelolaan belanja modal yang efisien.

 Baca juga: Laba Japfa Comfeed Anjlok 48,06% Imbas Penjualan Pakan Ternak Lesu

“Perseroan juga terus memberikan hasil yang solid bahkan di tengah kondisi yang menantang akibat Covid-19. SLB adalah katalis tambahan untuk mencapai target keberlanjutan kami dan kesempatan bagi investor dan pemangku kepentingan kami untuk bermitra dengan kami untuk mendorong perubahan menuju masa depan yang berkelanjutan,” ujarnya mengutip Neraca.

Asal tahu saja, obligasi yang jatuh tempo pada 2026 dan dicatatkan di Bursa Efek Singapura (SGX) telah meraih peringkat sementara BB- oleh Standard & Poor's dan BB- oleh Fitch. Sedangkan Credit Suisse dan DBS Bank Ltd bertindak sebagai pihak yang menangani penerbitan surat utang ini.

 Baca juga: Japfa Tebar Dividen Rp585,9 Miliar

Selain itu, surat utang ini masuk dalam format Sustainability-Linked Bond (SLB) dan yang pertama pada industri agribisnis makanan dan penerbitan SLB dalam denominasi dolar Amerika Serikat (AS) pertama dari Asia Tenggara. Hal ini memperkuat komitmen Japfa terhadap keberlanjutan dan penyelarasan strategi keberlanjutannya sesuai dengan tujuan pembangunan berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDG) Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), khususnya SDG 2.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement