 
                JAKARTA – Panitia Seleksi Nasional (Panselnas) Pengadaan Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) Tahun 2021 telah menerima soal untuk seleksi kompetensi dasar (SKD) calon pegawai negeri sipil (CPNS) dan calon pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud).
“Diserahkannya soal seleksi calon ASN tersebut selanjutnya tim Panselnas akan melakukan proses pemasukan input ke dalam sistem CAT BKN yang akan digunakan dalam pelaksanaan seleksi nantinya,” kata Menteri PANRB Tjahjo Kumolo.
Okezone telah merangkum beberapa fakta menarik tentang naskah soal ujian CPNS dan PPPK 2021, Sabtu (24/4/2021).
1. Naskah yang diterima Kemenpan RB dijamin kerahasiaannya
Tjahjo memastikan bahwa soal yang telah diterima Panselnas akan dijamin keamanannya dan kerahasiaannya. Di mana hal ini sudah dijamin dalam proses seleksi tahun-tahun sebelumnya.
"Naskah soal diserahkan dalam bentuk dokumen digital terenkripsi untuk mencegah kebocoran data. Kerahasiaan soal dijamin aman dan bahkan Tim Penyusun Soal pun tidak mengetahui kode enkripsinya," katanya.
Baca Juga: Gaji PNS Dipotong 2,5% untuk Zakat, Korpri: Tidak Boleh Memaksa
Dia berharap seleksi CASN tahun 2021 dapat terus menjunjung tinggi transparansi, objektivitas, dan akuntabilitas dalam setiap tahapannya. “Kita bersama berharap agar proses seleksi CASN T.A 2021 ini dapat berlangsung aman, kompetitif, adil, objektif, transparan, bersih dari praktik KKN, dan tidak dipungut biaya,” tandas Tjahjo.
2. Panselnas kawal kelancaran dan keamanan proses CASN 2021
Menteri Tjahjo selaku Ketua Tim Pengarah Panselnas Pengadaan CASN 2021 berpesan kepada seluruh Tim Panselnas, khususnya BSSN, BPPT, BPKP, dan Tim Quality Assurance (QA) untuk bekerja sama dengan Kementerian PANRB, BKN, Kemendikbud agar dapat mengawal kelancaran dan keamanan seluruh rangkaian proses seleksi CASN tahun 2021.
Baca Juga: Naskah Soal Ujian CPNS 2021 Sudah Siap, Ini Bocorannya
Tim Panselnas akan melakukan proses pemasukan (input) ke dalam sistem Computer Assisted Test (CAT) Badan Kepegawaian Negara (BKN) yang akan digunakan dalam pelaksanaan seleksi nantinya.
“Pada proses ini diperlukan kehati-hatian dan jaminan kerahasiaan dan keamanan data-datanya. Kami yakin sejak tahun-tahun sebelumnya kerahasiaan dan keamanan data menjadi kata kunci kita bersama,” bebernya.