Menteri Energi Saudi Pangeran Abdulaziz bin Salman mengatakan pemulihan permintaan yang solid di Amerika Serikat dan China serta laju peluncuran vaksin COVID-19 dapat mengarah pada penyeimbangan kembali pasar minyak global lebih lanjut.
"Kami memperkirakan harga minyak akan bergerak jauh melampaui 70 dolar AS per barel menjelang pertengahan tahun," kata Norbert Rucker, analis di bank Swiss Julius Baer.
Analis juga mengatakan lambatnya kemajuan pembicaraan nuklir Iran memberikan ruang bernapas bagi permintaan untuk mengejar sebelum minyak Iran kembali ke pasar jika kesepakatan tercapai.
Pembicaraan yang bertujuan untuk menghidupkan kembali pakta nuklir Iran dengan kekuatan global diperkirakan akan ditunda selama seminggu, kata para diplomat, dengan pihak-pihak yang tersisa dalam kesepakatan itu akan bertemu pada Rabu (2/6/2021) malam waktu setempat untuk menyimpulkan langkah tersebut.
Di Amerika Serikat, stok minyak mentah turun 5,36 juta barel dalam pekan yang berakhir 28 Mei, menurut dua sumber pasar, mengutip angka American Petroleum Institute (API) yang dirilis setelah pasar ditutup. Persediaan bensin naik 2,5 juta barel dan stok sulingan naik 1,56 juta barel.
Data persediaan pemerintah AS akan dirilis pada Kamis pukul 11.00 (15.00 GMT), tertunda sehari karena liburan Memorial Day.
(Dani Jumadil Akhir)