JAKARTA - Pemerintah menyiapkan skenario Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat yang diperpanjang 4-6 minggu. Rencana ini ditujukan karena risiko pandemi Covid-19 yang masih tinggi, khususnya varian baru atau delta.
Baca Juga: PPKM Darurat, 27 Pintu Tol Menuju Jawa Tengah Bakal Ditutup
Menyikapi kebijakan tersebut, Ketua Umum Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) Alphonsus Widjaja memproyeksi dampaknya ke pelaku usaha pusat belanja. Dia mengaku bila dampaknya akan sangat memberatkan.
"Jika ternyata PPKM Darurat diperpanjang sampai dengan 6 minggu maka tentunya akan sangat memberatkan. Bukan hanya Pusat Perbelanjaan saja tapi juga seluruh dunia usaha," ujar Alphonsus saat dihubungi Okezone di Jakarta (13/7/2021).
Baca Juga: Wajib Bawa STRP, KRL Commuter Line di Stasiun Bekasi Sepi Penumpang
Dia mengkhawatirkan akan terjadi banyak Pemutusan Hubungan Kerja ( PHK ) dan juga diperkirakan akan ada penyewa yang menutup usahanya.
Setidaknya jumlah karyawan Pusat Perbelanjaan di seluruh Indonesia sekitar 280.000 orang. Angka ini belum termasuk karyawan penyewa / tenant. "Potensi yang dirumahkan atau terkena PHK sekitar 30%," katanya.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)