Kios di Tanah Abang hingga Thamrin City Diobral, Kini Cuma Rp10 Juta
JAKARTA - Harga kios di beberapa pusat perbelanjaan diobral. Kios di Pasar Tanah Abang salah satunya. Bahkan, harga kios di Pasar Tanah Abang kini cuma sekira Rp10 juta-Rp15 juta per tahun. Biasanya kios di Pasar Tanah terbilang mahal yakni mencapai kisaran Rp100 juta hingga Rp250 juta tergantung luasnya.
Harga kios diobral ini tidak terlepas dari dampak pandemi Covid-19 yang menghancurkan bisnis ritel.
Baca Juga: Pengelola Buka Kembali Pasar Tanah Hingga Pukul 15.00 WIB
MNC Portal Indonesia memantau peredaran harga di salah satu e-commerce, Rabu (28/7/2021), mengamati bahwa ternyata harga kisaran tersebut tidak hanya dijumpai di Pasar Tanah Abang, melainkan juga di sejumlah pusat perbelanjaan seperti: Mall Thamrin City, Roxy Square, sejumlah kompleks Apartemen, area pasar, dan di dekat fasilitas publik lainnya.
"Disewakan 2 kios usaha gandeng lokasi di hook di Mall Thamrin City bisa untuk usaha dan gudang lokasi sangat dekat dengan lift dan kamar mandi dan tidak jauh dari Grand Indonesia mall," tulis sebuah postingan di situs jual beli online.
Kisaran harga kios terpantau mulai dari Rp10 juta-Rp15 juta per bulan dengan fasilitas yang berbeda di setiap unitnya.
"Disewakan kios Roxy Square Rp10 juta per bulan, ukuran 7,3 meter, lantai dasar dekat pintu masuk, strategis sebelah RS Sumber Waras," tulis postingan lainnya.
Bahkan, terdapat harga yang jauh lebih murah mencapai Rp5 juta, seperti terlihat dalam sebuah postingan menyewakan unit kios di Glodok Plaza untuk periode 12 bulan belum termasuk biaya service charge bulanan.
"Dikontrakkan sewa 12 bulan Rp5.000.000,-, safety deposit 2 jt, biaya service charge 1,2 juta/bulan. Dapatkan gratis dengan pinjam dan pakai kios selama 1 tahun dengan membayar service charge, minat dan serius bisa nego, WA atau call," tulis postingan lainnya.
Sementara untuk harga kios di sejumlah kompleks Apartemen cukup bervariasi, mencapai Rp15 juta untuk penyewaan tahunan. MNC Portal masih berusaha menghubungi sejumlah pemilik kios tersebut untuk meminta keterangan.
(Dani Jumadil Akhir)
