JAKARTA – PT Sido Muncul Tbk (SIDO) optimis membukukan pertumbuhan kinerja keuangan. Bahkan emiten milik Irwan Hidayat ini memproyeksikan laba bersih tutup tahun 2021 bakal melejit lebih dari 25%.
Direktur Industri Farmasi dan Jamu Sido Muncul Leonard mengatakan, seiring dengan kenaikan penjualan dan efisiensi operasional yang dilakukan perseroan, laba bersih tercatat juga mengalami kenaikan menjadi Rp865 miliar atau tumbuh sebesar 35% dari tahun sebelumnya.
Baca Juga: Laris Manis, Sido Muncul Raup Laba Rp865,4 Miliar di Kuartal III-2021
Perkiraan positif ini diterjemahkan ke pencapaian kinerja dengan target penjualan tumbuh paling sedikit 15% dan laba bersih tumbuh paling sedikit 25% untuk tahun 2021. "Pertumbuhan 15% untuk penjualan dan laba bersih di tahun 2022,” ujarnya.
Sebagai informasi, perseroan mencatatkan pertumbuhan penjualan hingga sembilan bulan tahun ini sebesar 23% menjadi Rp2,78 triliun dari tahun lalu sebesar Rp2,26 triliun. SIDO, lanjutnya, mengoptimalkan permintaan pasar tersebut melalui produk-produk herbal supplemen, multivitamin, dan juga minuman Vitamin C Sido Muncul.
Baca Juga: Bidik Cuan, Sido Muncul Bakal Perluas Pasar ke Vietnam hingga Afrika
Di kuartal III/2021, SIDO mencatatkan kenaikan penjualan sebesar 41 persen dan laba bersih yang tumbuh sebesar 60% dibandingkan kuartal yang sama tahun lalu. “Meningkatnya kesadaran akan pentingnya menjaga kesehatan, menyebabkan permintaan pasar untuk produk suplemen daya tahan tubuh dan vitamin mengalami kenaikan yang signifikan," jelasnya.
Leonard juga menambahkan bahwa permintaan produk-produk kesehatan konsumen kedepannya masih akan terus bertumbuh seiring dengan kesadaran kesehatan masyarakat yang meningkat.“Kami melihat outlook pertumbuhan untuk produk Jamu, vitamin, dan suplemen masih akan terus melanjutkan pertumbuhan yang didorong dari permintaan konsumen.