5 Fakta Neraca Perdagangan Surplus, Ekspor-Impor Tunjukkan Kebangkitan
3. Impor Indonesia turut naik
Tak ketinggalan, nilai impor Indonesia juga naik menjadi USD19,33 miliar di November 2021. Secara mtm kenaikan tercatat mencapai 18,62% sedangkan secara yoy kenaikan mencapai 52,52%.
Dalam kegiatan impor, sektor migas dan nonmigas juga menunjukkan peningkatan. Tercatat sektor migas November 2021 memiliki nilai USD3,03 miliar dan nonmigas USD16,30 miliar
"Dilihat secara bulanan, baik di tahun 2021 maupun dibandingkan tahun 2019 dan 2020, impor juga menunjukkan tren peningkatan dibandingkan dua tahun terakhir. Khusus total impor juga selalu mengalami peningkatan dibanding tahun sebelumnya," ucap Margo.
4. Impor tertinggi berasal dari bahan baku penolong
Margo mengatakan golongan bahan baku/penolong mendominasi impor November 2021 sebesar 74,14% berdasarkan penggunaan barang. Untuk kenaikan impor tertinggi, barang konsumsi meningkat 25,89% mtm dan 53,84% yoy dengan nilai impor USD2 miliar.
5. Tiga besar pangsa pasar impor Indonesia
Pangsa pasar impor nonmigas Indonesia sendiri masih tak berubah dari beberapa bulan lalu. Tiga besar negara yang menjadi pangsa itu adalah China, Jepang, dan Korea Selatan.
"Share dengan China 35,44% atau setara USD5,78 miliar, Jepang 9,05% atau setara USD1,48 miliar, dan Korea Selatan 5,64% atau setara USD0,92 miliar," pungkasnya.
(Dani Jumadil Akhir)
