JAKARTA - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani menyatakan bahwa posisi utang Indonesia selama pandemi masih lebih baik dibanding negara lain.
Hal itu terlihat dari defisit anggaran yang masih terjaga di single digit dibandingkan negara lain yang naik sampai double digit.
Baca Juga:Â Sri Mulyani Sindir Orang Kaya: Hartanya Naik Terus tapi Enggak Belanja
"Tadi pimpinan menekankan mengenai utang yang cukup banyak, namun kalau kita bandingkan dengan negara-negara di dunia kenaikan defisit kita, kenaikan utang kita jauh lebih terukur bahkan dibandingkan baik negara maju maupun negara-negara emerging," jelas Sri Mulyani di DPR, Senin (241/2022).
Menurut dia, masyarakat dan para anggota dewan bisa melihat secara keseluruhan terkait kondisi utang Indonesia. Pasalnya, manfaat utang tersebut juga untuk menyelamatkan masyarakat selama pandemi salah satunya memberikan perlindungan sosial bagi yang rentan.
Baca Juga:Â Sri Mulyani Heran Harus Bayar Gaji PNS di Daerah
"Mohon saya berharap untuk DPD juga tidak hanya melihat satu aspek hanya kepada biaya utangnya naik, nggak lihat manfaatnya banyak banget. Kalau pakai bahasa Islam kufur nikmat katanya," tambahnya.