Dia menegaskan, saham sektor perbankan menjadi pilihan seiring dengan pemulihan ekonomi Indonesia yang akan memacu pertumbuhan kredit.
Perbaikan ekonomi juga akan mendukung sektor konstruksi untuk menggenjot realisasi kontrak dan target kontrak baru di tahun ini.
Sementara itu, kenaikan produksi dan harga jual batu bara akan membuat emiten pertambangan batu bara membukukan pertumbuhan laba yang positif.
(Taufik Fajar)