JAKARTA - Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Republik Indonesia menyebut ada kandungan bakteri Salmonella pada produk cokelat Kinder Joy, Senin 11 April 2022. Kini, salah stau ritel Indonesia akan menarik semua produk Kinder Joy.
"Demi kenyamanan bersama, kami akan tarik semua produk-produk Kinder Joy milik PT Ferrero Convectionary Indonesia per hari ini (Selasa, 12/04/22) dari seluruh gerai Alfamidi," ujar Corporate Communication Manager Alfamidi, Arif L Nursandi.
Berikut fakta-fakta menarik Kinder Joy yang telah dirangkum Okezone, Sabtu (16/4/2022).
1. Hentikan Penjualan
Pihaknya pun telah menginstruksikan ke semua gerai Alfamidi seluruh Indonesia untuk segera menghentikan penjualan produk-produk Kinder Joy.
"Target kami, hari ini semua gerai Alfamidi tidak lagi memajang produk-produk Kinderjoy," katanya.
2. Bersifat Sementara
Dia menjelaskan penghentian tersebut bersifat sementara sampai keluarnya surat keputusan dari BPOM RI yang menyatakan Kinder Joy aman dikonsumsi.
3. Ada 3 Varian
Ada tiga varian produk Kinder Joy yang dijual di Alfamidi, yakni KJ Boys 20gr, KJ Girl 20gr dan KJ Natoons.
"Namun, apabila BPOM menemukan adanya bahan berbahaya dalam produk Kinder Joy, maka akan dilakukan pengembalian (return) ke produsen untuk dimusnahkan," pungkasnya.
4. Cemaran Bakteri Salmonella
Sementara itu, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI menargetkan proses uji sampel produk Kinder di Indonesia untuk mengetahui kemungkinan cemaran bakteri Salmonella rampung pada pekan ketiga April 2022.
"Kami sudah uji sampling sejak Jumat (8/4) di banyak tempat dan hasilnya kami laporkan pekan ketiga April," kata Kepala BPOM RI Penny K. Lukito.
Baca Juga: BuddyKu Fest: 'How To Get Your First 10k Follower'
Follow Berita Okezone di Google News