Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Bertemu CEO dan Pengusaha Besar AS, Jokowi Sebut Indonesia Penghasil Nikel Terbesar di Dunia

Antara , Jurnalis-Jum'at, 13 Mei 2022 |11:18 WIB
Bertemu CEO dan Pengusaha Besar AS, Jokowi Sebut Indonesia Penghasil Nikel Terbesar di Dunia
Jokowi Bertemu Pengusaha dan CEO Besar AS (Foto: Setkab/Laily Rachev)
A
A
A

Saat ini, Indonesia memiliki 2.346 perusahaan rintisan (start up) atau menjadi negara dengan start up terbanyak kelima di dunia.

"Saya sangat mengharapkan kontribusi pebisnis Amerika dalam pengembangan infrastruktur digital, memfasilitasi 'digital capacity building', serta mendukung kami masuk 'global value chain' melalui digitalisasi," kata Presiden.

Sebagai negara yang memegang Keketuaan G20, Presiden juga memastikan agar konferensi tingkat tinggi itu dapat bekerja sebagai katalisator pemulihan ekonomi global, terutama bagi kemajuan negara-negara berkembang.

Karena itu, Presiden mengharapkan adanya kerja sama konkret yang menguntungkan dengan ASEAN, khususnya Indonesia.

"Semua ini membutuhkan kemitraan yang erat antara pemerintah dengan komunitas bisnis. Saya berharap para CEO perusahaan besar Amerika dapat membangun kerja sama konkret di G20, dan kerja sama dengan ASEAN, khususnya dengan Indonesia," kata dia.

Dalam pertemuan itu, tampak hadir Menteri Perdagangan AS Gina Raimondo, US-ASEAN Business Council Ted Osius, Utusan Khusus untuk Perubahan Iklim John Kerry dan sejumlah pimpinan perusahaan AS antara lain Google, Chevron, Boeing, Qualcomm, ConocoPhillips, Marriot International, dan lainnya.

Turut mendampingi Presiden Jokowi dalam pertemuan tersebut yaitu Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dan Duta Besar RI untuk AS Rosan Roeslani.

(Dani Jumadil Akhir)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement