Erick memastikan komitmen investasi ini tidak saja menjadikan Indonesia sebagai pasar saja, namun mendorong Indonesia sebagai salah satu produsen kendaraan listrik bertaraf global.
Keyakinan ini lantaran adanya transfer teknologi dan kapabilitas dari kerja sama antara BUMN dan Contemporary Brunp Lygend
"Komitmen investasi ini tak hanya menjadikan Indonesia sebagai pasar saja. Dengan adanya transfer teknologi dan kapabilitas, Indonesia juga akan menjadi produsen EV battery di kancah global,” ungkapnya.
Investasi yang terintegrasi dari hulu ke hilir, lanjut Erick, diharapkan membuka banyak lapangan kerja baru bagi masyarakat, dan nantinya akan meningkatkan perekonomian di Indonesia.
(Zuhirna Wulan Dilla)