Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

PKPU Disetujui, Garuda Indonesia dan AP II Perkuat Pemulihan Sektor Penerbangan

Viola Triamanda , Jurnalis-Senin, 20 Juni 2022 |07:28 WIB
PKPU Disetujui, Garuda Indonesia dan AP II Perkuat Pemulihan Sektor Penerbangan
Garuda Indonesa-AP II Lanjutkan pemulihan sektor penerbangan. (Foto: AP II)
A
A
A

JAKARTA - PT Garuda Indonesia Tbk meraih persetujuan atas proposal perdamaian melalui voting yang merupakan bagian dari proses Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU).

Sementara itu, PT Angkasa Pura II, selaku pengelola 20 bandara di Indonesia berkomitmen akan terus mendukung dan berkolaborasi dengan Garuda dalam mengakselerasi pemulihan sektor penerbangan serta menjaga konektivitas udara di Tanah Air.

“Hasil yang diraih Garuda menjadi kabar positif khususnya bagi sektor penerbangan nasional. AP II selalu mendukung dan berkolaborasi dengan Garuda untuk membawa sektor penerbangan nasional terus tumbuh memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat,” ujar President Director AP II Muhammad Awaluddin melalui rilisan resmi yang dikutip MPI, Senin (20/6/2022).

 BACA JUGA:Umbar Janji ke Kreditur saat Negosiasi, Ini Penjelasan Bos Garuda Indonesia

Direktur Utama Garuda Irfan Setiaputra turut menyampaikan terima kasih kepada AP II atas dukungan yang diberikan kepada Garuda.

Menteri BUMN Erick Thohir juga menyatakan bahwa hasil positif yang diraih Garuda merupakan buah dari dukungan seluruh pihak.

"Kami tidak lupa menyampaikan apresiasi kepada masyarakat Indonesia yang terus percaya pada Garuda Indonesia, khususnya di masa yang penuh tantangan ini untuk memberikan pelayanan penerbangan terbaik," ucap Erick.

Adapun AP II dan Garuda akan memperkuat sinergi dan kolaborasi pada 3 aspek guna mendukung operasional dan bisnis secara berkelanjutan guna memberikan pelayanan terbaik. Tiga aspek itu adalah:

1. Operating efficiency (operasional yang efisien)

AP II dan Garuda tengah dalam pembahasan untuk memperkuat penerapan Airport Collaborative Decision Making (A-CDM) di Bandara Soekarno-Hatta.

“AP II dan Garuda bersinergi untuk memperkuat dan menerapkan secara penuh A-CDM di Bandara Soekarno-Hatta. Penerapan A-CDM dapat menghasilkan penghematan operasional bagi Garuda, khususnya terkait efisiensi bahan bakar pesawat,” jelas Muhammad Awaluddin.

Melalui A-CDM di bandara AP II, tingkat kongesti di apron dan taxiway Bandara Soekarno-Hatta dapat diturunkan yang kemudian berdampak pada lebih singkatnya waktu taxi bagi pesawat, antrian lebih pendek untuk take off dan landing, sehingga berujung pada penghematan bahan bakar pesawat.

“A-CDM di Bandara Soekarno-Hatta menurunkan biaya operasional bandara dan maskapai termasuk Garuda sehingga mendukung penerbangan yang lebih optimal, efisiensi, termasuk optimalisasi penggunaan pesawat,” ucapnya.

2. Customer Experience (pengalaman pelanggan)

AP II dan Garuda bersinergi dan berkolaborasi mewujudkan seamless journey experience termasuk tengah menyiapkan customer experience terbaik di titik transit dari rute internasional ke rute domestik di Bandara Soekarno-Hatta.

“Sinergi AP II dan Garuda memberikan customer experience padai titik transit penumpang pesawat yang datang dari luar negeri untuk melanjutkan penerbangan rute domestik ini memperkuat layanan Garuda yang akan lebih fokus melayani rute domestik,” tambahnya.

Sinergi dan kolaborasi ini melanjutkan apa yang sudah dijalankan AP II dan Garuda dalam menghadirkan customer experience terbaik, salah satunya adalah tersedianya mesin self check-in di Terminal 3.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement