Namun, dia belum menyebutkan jadwal pasti pembubaran BUMN yang bergerak di bidang pembiayaan kapal, telekomunikasi, navigasi maritim, dan jasa pelayaran untuk usaha jasa maritim tersebut.
"Lagi kita hitung semua, ada beberapa, PANN ya kan ada, tapi itu kita hitung lagi. Tunggu saja, tanggal mainnya, semua dalam planning, gak ada di luar planning lho. Dulu pak Erick ngomong perusahaan tersebut sekarang diselesaikan beliau dalam waktu 1 tahun," ujar Arya saat ditemui wartawan di kantornya, Jakarta, Rabu (20/7/2022).
Adapun dia menjelaskan BUMN 'zombie' adalah perusahaan yang secara keuangan
terus merugi dan operasional tidak lagi berjalan.
Sehingga beban utang lebih tinggi daripada aset. Hanya saja, belum dibubarkan selama bertahun-tahun.
Akibatnya karyawan BUMN 'zombie' dibiarkan terkatung-katung tanpa memenuhi kewajiban perusahaan.
Sebagai informasi, BUMN zombie yang sudah dibubarkan di antaranya PT Industri Gelas (Persero) atau Iglas, PT Kertas Kraft Aceh (Persero), PT Industri Sandang Nusantara (Persero), PT Merpati Nusantara Airlines (Persero), PT Kertas Leces (Persero).
(Zuhirna Wulan Dilla)