JAKARTA - PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) tambah modal kepada entitas usahanya yakni, PT Merdeka Tsingshan Indonesia (MTI) sebesar USD50 juta atau sekitar Rp744,15 miliar.
Dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), perseroan dan MTI telah menandatangani perjanjian fasilitas ekspansi proyek pada 29 Juli 2022 lalu.
Adapun, dana tersebut akan digunakan MTI sehubungan dengan perancangan, pengadaan, konstruksi, dan rencana pengembangan peningkatan fasilitas pengolahan tembaga milik MTI memproduksi tembaga yang dapat diekspor.
“Sehingga MTI dapat menjalankan kegiatan usahanya dengan lebih optimal, dan diharapkan dapat memberikan dampak positif kepada perseroan selaku pemegang saham tidak langsung MTI,” tulis manajemen MDKA dalam keterbukaan informasi, dikutip Selasa (2/8/2022).
Adapun, fasilitas pinjaman tersebut dikenakan bunga sebesar LIBOR tiga bulanan, ditambah lima% per tahun. Sementara itu, jangka waktu dimulai sejak tanggal penandatanganan perjanjian dan tanggal yang jatuh pada lima hari kerja setelah tanggal jatuh tempo akhir.