JAKARTA - Pengelola Pizza Hut, PT Sarimelati Kencana Tbk (PZZA) membukukan kenaikan penjualan di semester I-2022. Namun, PZZA mencatatkan kerugian berbalik dari periode yang sama tahun sebelumnya yang masih meraup untung.
Berdasarkan laporan keuangan, Rabu (31/8/2022), penjualan PZZA naik 3,58% menjadi Rp1,74 triliun dari periode yang sama tahun lalu sebesar Rp1,68 triliun. Penjualan segmen makanan tercatat sebesar Rp1,64 triliun, sedangkan minuman mencatatkan penjualan sebesar Rp112,48 miliar.
Baca Juga: Sarimelati Kencana (PZZA) Pengelola Pizza Hut Bagi Dividen Rp60 Miliar
Meski penjualan naik, pada paruh pertama tahun ini, PZZA membukukan rugi sebesar Rp5,70 miliar. Angka ini berbanding terbalik dengan semester I tahun lalu yang untung sebesar Rp31,52 miliar.
Di sisi lain, beban pokok penjualan tercatat turun menjadi Rp560,60 miliar dari sebelumnya Rp566,96 miliar. Sedangkan, beban penjualan naik menjadi Rp1,07 triliun dari Rp977 miliar.
Baca Juga: Emiten Pizza Hut Rambah Bidang Platform Digital, seperti Apa?
Selanjutnya, beban umum dan administrasi juga naik menjadi Rp112,12 miliar dari sebelumnya sebesar Rp97,65 miliar, sementara beban operasional lainnya turun dari Rp9,45 miliar menjadi Rp6,31 miliar.