JAKARTA - Realisasi anggaran Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) mencapai 50,3% dari pagu sebesar Rp455,62 triliun yakni Rp229,17 triliun per September 2022.
Di mana dalam dana tersebut meliputi perlindungan masyarakat sebesar Rp105,3 triliun atau 68 dari pagu Rp154,76 triliun yaitu untuk PKH (Program Keluarga Harapan) Rp21,4 triliun kepada 10 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dan Kartu Sembako Rp33,9 triliun bagi 18,8 juta KPM.
Serta BLT (Bantuan Langsung Tunai) minyak goreng Rp7 triliun bagi 23,9 juta penerima, BLT BBM Rp6,2 triliun bagi 20,65 juta KPM, Kartu Prakerja Rp12,5 triliun bagi 3,5 juta peserta, dan BLT Desa Rp19,5 triliun bagi 7,5 juta KPM.
BACA JUGA:Segera Cair! BLT UMKM Tahap 2 Rp2,17 Triliun
“Pemerintah terus mendorong kebijakan terutama PEN yang realisasi anggarannya sudah dicapai 50,3% atau Rp229,17 triliun hingga September,” kata Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dalam Webinar 100 Tahun Eka Tjipta Widjaja dikutip Antara, Senin (17/10/2022).
Adapun realisasi PEN juga meliputi penanganan kesehatan sebesar Rp39,7 triliun atau 32,4 persen dari pagu Rp122,54 triliun yang digunakan untuk pembayaran klaim pasien Rp24,5 triliun dan insentif tenaga kesehatan Rp2,7 triliun.