Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Usai Jagorawi, Alat Sensor Bayar Tol Tanpa Berhenti Dipasang di JORR S

Suparjo Ramalan , Jurnalis-Senin, 24 Oktober 2022 |17:35 WIB
Usai Jagorawi, Alat Sensor Bayar Tol Tanpa Berhenti Dipasang di JORR S
Bayar tol tanpa henti (Foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA - PT Hutama Karya (Persero) memasang alat sensor bayar tol tanpa henti di ruas tol JORR S. Hutama Karya telah menerapkan sistem pembayaran tol non tunai nirsentuh atau bayar tol tanpa henti (Multi Lane Free Flow/MLFF) berbasis aplikasi di ruas Tol JORR S.

Sebelumnya pemasangan pertama gantry MLFF telah dilakukan di jalan tol Jagorawi KM 18+370 arah Ciawi pada 19-20 Oktober 2022 lalu. Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian PUPR Danang Parikesit mengatakan, Hutama Karya sebagai operator tol ruas JORR S telah berkoordinasi dengan BPJT Kementerian PUPR dan PT Roatex Indonesia Toll System (RITS) sebagai pelaksana MLFF untuk memastikan pekerjaan berjalan lancar dan aman.

"Sejumlah petugas keamanan dan pengaturan lalu lintas akan disiagakan. Selain itu, rambu pengamanan pekerjaan sesuai standar juga disiapkan, termasuk rambu pengaturan lalu lintas dan lampu selang," ungkap Danang, Senin (24/10/2022).

Selain itu, pengaturan lalu lintas berupa penutupan lajur akan dilakukan secara situasional atas diskresi dari pihak Kepolisian. Hutama Karya mengimbau pengguna jalan agar mengatur waktu perjalanan dengan memperhatikan jadwal pekerjaan tersebut dan mengecek kondisi lalu lintas sebelum melakukan perjalanan.

Setelah terpasang, akan dilakukan uji coba pada kedua gantry di jalan tol Jagorawi dan JORR S tersebut untuk memastikan semua sistem peralatan bekerja dengan baik. Gantry ini dilengkapi kamera yang menggunakan teknologi kecerdasan buatan atau Artificial Intelligent (AI) berbasis perangkat lunak.

Danang mengatakan penerapan sistem MLFF rencananya akan dilakukan secara bertahap di beberapa ruas jalan tol. Adapun ruas mana yang akan diuji cobakan, masih dalam tahap pembahasan.

"Untuk tahap awal implementasi dimulai dengan masa transisi pada beberapa ruas jalan tol, di mana sebagian gardu pada setiap gerbang tol masih dapat menggunakan kartu tol elektronik," kata dia.

Nantinya dengan diberlakukannya MLFF, ruas tol akan sepenuhnya menjadi jalan bebas hambatan atau tidak ada lagi pembatas di gerbang tol. Lalu lintas di jalan tol akan diawasi dengan dukungan teknologi Global Navigation Satellite System (GNSS). Gantry ini bekerja dengan cara mengidentifikasikan seluruh kendaraan yang lewat, kemudian akan mengirim data ke pusat.

Secara otomatis, gantry akan memeriksa apakah kendaraan terdaftar, sudah membayar, dan memverifikasi apakah kendaraan melakukan pelanggaran atau tidak. “Gerbang tol akan difungsikan dengan gantry enforcement data capture. Jadi kendaraan yang melintas di gerbang MLFF akan di capture datanya, dan data dari pengguna akan diproses di sistem pusat,” kata Project Manager RITS Emil Iskandar.

(Kurniasih Miftakhul Jannah)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement