Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Jokowi Resmikan Infrastruktur di Bali Jelang KTT G20

Raka Dwi Novianto , Jurnalis-Rabu, 09 November 2022 |19:27 WIB
Jokowi Resmikan Infrastruktur di Bali Jelang KTT G20
Presiden Jokowi. (Foto: Setkab)
A
A
A

JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan sejumlah infrastuktur yang ada di Bali, hari ini, Rabu (9/11/2022).

Hal tersebut dilakukannya sebelum bertolak ke Kamboja untuk menghadiri KTT ASEAN.

Sejumlah infrastruktur yang diresmikan terdiri atas Gedung VVIP Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai dan tiga pelabuhan yang tersebar di Provinsi Bali.

 BACA JUGA:Jokowi dan Xi Jinping Siap Saksikan Uji Dinamis Kereta Cepat Jakarta-Bandung

"Dengan mengucap bismillahirrahmanirrahim pada sore hari ini saya resmikan Gedung VVIP Banda Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai, yang kedua Pelabuhan Sanur, yang ketiga Pelabuhan Sampalan, dan yang keempat Pelabuhan Bias Munjul di Nusa Ceningan, Provinsi Bali," ujar Jokowi dalam dalam keterangannya, Rabu (9/11/2022).

Dikesempatan yang sama, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dalam keterangannya usai peresmian menyebut bahwa Presiden Jokowi mengapresiasi hasil revitalisasi gedung VVIP Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai yang mengusung tema arsitektur tradisional Bali dan dikombinasikan dengan nuansa modern tersebut.

"Pak Presiden sangat puas dengan apa yang kita lakukan. Di sini adalah bangunan Wantilan Bali tapi dengan nuansa modern," kata Menhub.

Terkait tiga pelabuhan yang diresmikan, Budi mengatakan bahwa hal tersebut merupakan instruksi langsung dari Jokowi untuk membangun tiga pelabuhan, yaitu satu pelabuhan di Sanur dan dua pelabuhan di Nusa Penida.

Tidak hanya pelabuhan, Kementerian Perhubungan juga menyiapkan dermaga yang sesuai dengan kebutuhan para wisatawan.

"Kita siapkan dengan dermaga-dermaga yang proper dan di dermaga itu kita buat juga di Sampalan dan Bias Munjul sehingga mereka yang datang ke Nusa Penida, di Bali Sanur itu proper, di sana di Sampalan dan Bias Munjul juga proper," jelasnya.

Menhub juga menjelaskan bahwa revitalisasi dan pembangunan sejumlah infrastruktur tersebut merupakan kolaborasi Kementerian Perhubungan dengan sejumlah pihak terkait dengan memanfaatkan momentum KTT G20.

Dia pun berharap revitalisasi tersebut dapat membantu memperbaiki citra Indonesia di mata dunia.

"Jadi memang kita mengambil momentum kedatangan pimpinan dunia dan semua stakeholder, ada menteri keuangan, menteri transportasi, segala macam datang ke sini melihat bahwa Indonesia ini bukan seperti dulu, sudah berubah," jelasnya.

"Harapannya tentu ada satu image yang luar biasa untuk Indonesia karena kesempatan ini jarang ada," tambahnya.

Turut hadir dalam acara tersebut adalah Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhur Binsar Pandjaitan, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa, serta Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, serta Gubernur Bali I Wayan Koster.

(Zuhirna Wulan Dilla)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement