Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Ada Resesi di 2023, Begini Prospek Tambang Batu Bara

Rizky Fauzan , Jurnalis-Kamis, 17 November 2022 |15:34 WIB
Ada Resesi di 2023, Begini Prospek Tambang Batu Bara
Geo Mining Ungkap Potensi Bisnis Batu Bara di Tengah Resesi. (Foto: Okezone.com)
A
A
A

Pertambangan batu bara dan lignit tumbuh sebesar 9,41 persen, yang didorong oleh peningkatan permintaan dari luar negeri terhadap batu bara, serta kenaikan harga batu bara yang signifikan.

Lebih lanjut, pertambangan bijih logam tumbuh sebesar 9,03 persen, yang didorong oleh meningkatnya produksi tembaga dan emas di distrik mineral Grasberg, Papua.

Selain itu, kenaikan juga dikarenakan adanya peningkatan permintaan dari luar negeri terutama untuk komoditi emas dan tembaga.

"Kenaikan harga batu bara di tingkat global berdampak positif pada beberapa provinsi. Misalkan di Sumatera Selatan, sektor pertambangan memiliki share dalam ekonominya 25,88%, dan ini kalau kita hitung source of growth-nya pertambangan merupakan terbesar ketiga setelah perdagangan dan industri pengolahan," katanya. 

(Feby Novalius)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement