Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Siapa Gerald Jerry Lawson di Game yang Muncul di Google Doodle Hari Ini?

Clara Amelia , Jurnalis-Kamis, 01 Desember 2022 |17:38 WIB
Siapa Gerald Jerry Lawson di Game yang Muncul di Google Doodle Hari Ini?
Google Doodle. (Foto: Okezone.com/Google)
A
A
A

JAKARTA - Google hari ini tanggal 1 Desember 2022 memakai Jerry Lawson sebagai karikatur yang muncul di Google Doodle, tujuannya yaitu untuk merayakan ulang tahun dari sosok Gerald Jerry Lawson yang ke-82.

Jerry Lawson merupakan orang yang mencetuskan sistem video di game.

Yang mana ide cetusan Lawson tersebut kemudian membuka jalan bagi konsol video game populer yang ada sekarang ini. Hal itulah yang kemudian membuat Lawson dijuluki sebagai bapak gim modern.

Diketahui, Jerry Lawson juga pernah memimpin tim yang mengembangkan sistem gim video rumahan pertama dengan Cartridges gim yang dapat dipertukarkan.

Baca Juga: Mengenal Jerry Lawson, Insinyur Game yang Muncul di Google Doodle Hari Ini

Dikutip dari ANTARA, Kamis (1/12/2022), Game yang ditampilkan Doodle hari ini dirancang oleh desainer game dan tiga artis yang berasal dari Amerika yaitu Lauren Brown, Momo Pixel, dan Davionne Gooden.

Lawson lahir di Brooklyn, Newyork pada 1 Desember 1940. Sejak usia dini, Lawson memang diketahui memiliki hobi mengutak-atik barang elektronik seperti memperbaiki televisi di sekitar lingkungannya dan membuat stasiun radionya sendiri dengan menggunakan perangkat elektronik yang didaur ulang.

Lalu, sebelum memulai karirnya di Palo Alto, California Lawson pernah berkuliah di Queens College dan City College of New York. Yang mana saat itu, kota dan wilayah sekitarnya mulai dikenal dengan nama "Silicon Valley" akibat ledakan dari perusahaan teknologi baru yang inovatif yang berada di daerah tersebut.

Baca Juga: Google Doodle Kenang Sosok Gerald Jerry Lawson, Bapak Gim Modern

Sesampainya di California, Lawson bergabung dengan Fairchild Semiconductor sebagai konsultan teknik. Setelah beberapa tahun, Lawson kemudian dipromosikan menjadi Direktur Teknik dan Pemasaran departemen video game Fairchild, di mana dia memimpin pengembangan sistem Fairchild channel F.

Lalu, pada tahun 1980-an Lawson meninggalkan perusahaan tersebut untuk memulai perusahaannya sendiri. Perusahaan yang dia bangun tersebut diberi nama "VideoSoft" dan menjadi perusahaan pertama milik orang berkulit hitam.

Videosoft menciptakan perangkat lunak untuk Atari 2600 yang mempopulerkan Cartridages yang dikembangkan oleh Lawson dan timnya.

Namun, tidak disangka ternyata perusahaan itu tutup dan hanya berdiri selama lima tahun. Pantang menyerah, Lawson kemudian memantapkan dirinya sebagai pelopor dalam Industri ini dan terus melakukan konsultasi ke berbagai perusahaan teknik dan video sepanjang sisa kariernya.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement