JAKARTA - Kementerian Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) menutup roadshow pemberian Nomor Induk Berusaha (NIB) di 20 titik pada tahun 2022.
Makasar menjadi kota terakhir dari rangkaian kegiatan untuk memberikan NIB kepada para pelaku Usaha Mikro Kecil (UMK) Perseorangan.
Deputi Bidang Pelayanan Penanaman Modal Kementerian Invetasi/BKPM, Achmad Idrus melaporkan bahwa dari 20 titik tersebut secara total terdapat 14 ribu NIB baru yang berhasil diterbitkan untuk pelaku UMK.
"Kegiatan di Makasar ini merupakan estapet terkahir dari estapet road show pemberian nomor induk berusaha, mulai dari Solo, Jakarta Timur terakhir di Makasar, Alhamdulillah kita laksanakan dengan lancar mulai darah titik satu hingga 20 ini," katanya pada Pemberian NIB Makasar melalui kanal YouTube BKPM, Kamis (22/12/2022).
Lebih lanjut dia menjelaskan, pemberian NIB ini mempunyai dampak yang luar biasa untuk industri UMK.
Artinya ada 14 ribu pelaku UMK baru yang beralih status mejadi pelaku usaha Formal.
Hal tersebut menurutnya akan memperlebar peluang para pelaku UMK tersebut melakukan ekspansi usaha, sebab akan lebih mudah mendapat akses pembiayaan ke lembaga keuangan formal.
"Kegunaannya, manfaat selain mempermudah akses perbankan, Pijaman modal juga kepastian Berusaha, tentu ini merupakan penggerak ekonomi darraj dan ekonomi rumah tangga dan nasional," katanya.
Kegiatan roadshow pemberian NIB sendiri dimulai pada pertengahan tahun 2022 atau tepatnya pada bulan Juli.
Dimulai dari kota Solo, dan dilanjutkan ke beberapa kota seperti Jakarta Timur, Jakarta Selatan, Medan, Banjarmasin, Banyuwangi, Lombok, Yogyakarta, Jayapura, Cilegon, Manado, Semarang, Palembang, dan Depok, Bali, Banjarbaru, Mataram hingga terakhir di Makasar.
Achmad Idrus berharap melalui kegiatan tersebut sekaligus menjadi ajang sosialisasi untuk para pelaku UMK agar mendapatkan NIB dengan mengakses sendiri melalui sistem OSS.
"Efeknya sangat baik untuk meningkatan orang yang mau mengurus NIB-nya," pungkasnya.
(Zuhirna Wulan Dilla)