Tambah Ibrahim, sentimen lainnya juga didorong oleh inflasi global pada 2023 yang diprediksi masih berpotensi meningkat. Hal itu berdampak pada daya beli masyarakat berpendapatan rendah dan kemungkinan juga masih menahan pemulihan mobilitas jarak jauh.
Di samping itu, Ia memprediksi, untuk perdagangan besok, Selasa (3/1/2023) mata uang rupiah dibuka berfluktuatif namun ditutup melemah di rentang Rp 15.550 - Rp 15.630.
(Taufik Fajar)