Menteri BUMN Erick Thohir mencatat 65 persen dana pensiun BUMN bermasalah. Hanya 35% BUMN yang mampu mengelola dana pensiunnya dengan baik.
Dia pun memastikan akan melakukan bersih-bersih dana pensiun BUMN di sisa masa jabatannya.
Erick mengakui pengelolaan dana pensiun rawan diselewengkan. Karena itu, dapen BUMN perlu diawasi agar dapat dikelola secara transparan dan profesional.
Adapun Kementerian BUMN menargetkan audit dugaan penggunaan atau korupsi dana pensiun BUMN rampung tahun ini. Hasil audit akan memperlihatkan data detail dapen BUMN yang masuk dalam kategori freud dan mana dapen yang memang tidak dikorupsi.
(Taufik Fajar)