Share

Orang Terkaya di Asia Kehilangan Harta Rp1.800 Triliun, Jokowi: Hati-Hati

Zuhirna Wulan Dilla, Okezone · Selasa 07 Februari 2023 07:34 WIB
https: img.okezone.com content 2023 02 06 320 2760059 orang-terkaya-di-asia-kehilangan-harta-rp1-800-triliun-jokowi-hati-hati-GMkMOtfPcT.JPG Presiden Jokowi. (Foto: Setpres)

JAKARTA - Orang terkaya di Asia, Gautam Adani kehilangan harta kekayaan hingga USD120 miliar atau setara Rp1.800 triliun akibat laporan Hindenburg Research yang dirilis pada 24 Januari 2023.

Di mana hal itu menjadi sorotan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Dia pun meminta agar masyarakat belajar dan hati-hati dari kasus ini.

"Hati-hati ada peristiwa besar minggu kemaren Adani di India. Makronya negara bagus, mikronya ada masalah. Mikro hanya 1 perusahaan, Adani. kehilangan USD120 billion, hilang. Langsung dirupiahkan Rp1.800 triliun. Hati-hati mengenai ini," kata Jokowi di Jakarta, Senin, 6 Februari 2023.

Dia juga menekankan pentingnya pengawasan oleh OJK agar tidak kejadian seperti Adani Group.

 BACA JUGA:PP Insentif Investasi IKN Tinggal Tunggu Tanda Tangan Presiden Jokowi

Apalagi dari kejadian ini Adani telah menghilangkan seperempat PDB India.

"Pengawasan pengawasan pengawasan. Jangan sampai ada yang lolos seperti itu karena goreng-gorengan Rp1.800 triliun. Itu seperempatnya PDB India hilang, yang terjadi apa? capital outflow. Semua keluar, Rupee jatoh. Hati-hati mengenai ini, padahal kondisi makronya bagus," ungkap Jokowi.

Follow Berita Okezone di Google News

Kini, Jokowi meminta pengawasan terhadap produk jasa keuangan seperti asuransi, pinjaman online, investasi, hingga biro haji dan umrah semakin ditingkatkan.

Di mana hal ini dilakukan agar masyarakat tak lagi menjadi korban dan mengalami kerugian.

Baca Selengkapnya: Jokowi Singgung Kasus Harta Orang Terkaya Asia Raib Rp1.800 Triliun Bikin Ekonomi India 'Sakit'

1
2
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini