Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Singkatan Nama Jalan Tol di Trans Sumatera, dari Terpeka hingga Sibanceh

Safina Asha Jamna , Jurnalis-Sabtu, 08 April 2023 |22:18 WIB
Singkatan Nama Jalan Tol di Trans Sumatera, dari Terpeka hingga Sibanceh
Singkatan Nama Jalan Tol Trans Sumatera. (Foto: Okezone.com/Hutama Karya)
A
A
A

JAKARTA - Nama jalan tol kerap disingkat untuk mempermudah penyebutan dan mengingatnya. Misalnya Tol Jagorawi yang artinya Jakarta-Bogor-Ciawi.

Dengan singkatan tersebut, masyarakat dengan mudah mengetahui tujuan perjalanannya. Untuk itu, Okezone merangkum singkatan nama-nama jalan tol yang ada di Trans Sumatera.

Di mana sebagian dari Jalan Tol Trans-Sumatra telah beroperasi. Di antaranya Jalan Tol Bakter, Terpeka, hingga Kapalbetung.

Berikut kepanjangan dan nama Tol Trans Sumatera:

1. Tol Bakter (Bakauheni-Terbanggi Besar)

Panjang: 140,94 Km

Diresmikan: 2018

2. Tol Terpeka (Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung)

Panjang: 189,2 Km

Diresmkian: 2019

3. Tol Kapalbetung (Kayu Agung-Palembang-Betung)BACA JUGA:

Panjang: 111,90 Km

Diresmikan: 2020 (Kayu Agung-Jakabaring) dan 2021 (Jakabaring-Kramasan)

4. Tol Permai (Pekanbaru-Dumai)

Panjang: 131,48 Km

Diresmikan: 2020

5. Tol MKTT (Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi)

Panjang: 61,7 Km

Diresmikan: 2017 (Kualanamu-Perbarakan-Sei Rampah), 2018 (Tanjung Morawa-Perbarakan) dan 2019 (Beroperasi Penuh).

6. Tol Sibanceh (Sigli-Banda Aceh)

Panjang: 74,2 Km

Diresmikan: 2020 (Inrapuri-Blang Bintang), 2021 (Jantho-Indrapuri) dan 2022 (Seulimeum-Jantho)

Sementara itu, Direktur Operasi III Hutama Karya Koentjoro mengatakan secara ekuivalen panjang ruas JTTS tahap I mencapai 1.064 kilometer (km), dengan ruas operasional sepanjang 549 Km dan ruas konstruksi sepanjang 515 Km.

Pada 2022, target penambahan ruas JTTS sepanjang ekuivalen 77,26 km diantaranya ruas Kisaran – Indrapura sepanjang 11,11 Km, Pekanbaru – Bangkinang sepanjang 4,95 Km, Bangkinang – Pangkalan sepanjang 4,19 Km, Binjai – Langsa (Seksi Binjai – Pangkalan Brandan) sepanjang 24,07 Km, Sigli – Banda Aceh (Seksi 1,5 dan 6) sepanjang 0,35 Km, Simpang Indralaya – Prabumulih 21,12 Km dan ruas Kuala Tanjung – Tebing Tinggi – Parapat 10 Km.

Realisasi pembangunan dari target penambahan ruas JTTS 2022 per September 2022 diantaranya ruas Kisaran – Indrapura sepanjang 9,09 Km, Pekanbaru – Bangkinang sepanjang 1,62 Km, Bangkinang – Pangkalan sepanjang 2,59 Km, Binjai – Langsa (Seksi Binjai - Pangkalan Brandan) sepanjang 11,15 Km.

Lalu, Sigli – Banda Aceh (Seksi 1,5 dan 6) sepanjang 0,64 Km, Simpang Indralaya – Prabumulih sepanjang 15,37 Km, dan ruas Kuala Tanjung – Tebing Tinggi – Parapat sepanjang 7,7 Km.

Sedangkan per September 2022 ruas JTTS tambahan ruas tol yang beroperasi diantaranya ruas tol Sigli – Banda Aceh Seksi 2 (6 Km) dan Binjai – Stabat Seksi 1 (12 Km), ada pula ruas tol yang akan beroperasi dalam waktu dekat yakni ruas tol Bengkulu – Taba Penanjung (17 Km) dan ruas Pekanbaru – Bangkinang (31 Km).

“Fokus perusahaan pada tahun 2023 hingga 2024 mendatang untuk menyelesaikan pengerjaan konstruksi JTTS tahap I," ujar Koentjoro.

Koentjoro mencatat pada 2023 mendatang Hutama Karya akan fokus menyelesaikan seluruh pembangunan JTTS ruas tahap I dengan target pembangunan ruas tol Sigli – Banda Aceh Seksi 1, 5 dan 6 (2km), Kisaran – Indrapura (23km), Sicincin – Padang (8km), Bangkinang – Pangkalan (7km), Pekanbaru – Bangkinang (5km), dan Binjai – Langsa Seksi Binjai – Pangkalan Brandan (5km).

(Feby Novalius)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement