“Pada tanggal 1 April, kami akan mulai menghentikan program terverifikasi lawas kami dan menghapus tanda centang terverifikasi yang lama,” tulis Twitter Verified dalam akun resminya @verified.
Perusahaan kemudian menawarkan tanda centang dalam warna lain, emas untuk bisnis dan abu-abu untuk pemerintah dan organisasi dan pejabat multilateral.
Selain itu, Twitter mulai menampilkan label seperti berafiliasi dengan negara dan diotomatisasi terhadap akun untuk menunjukkan kapan akun ditautkan ke pemerintah atau bot.
Radio non-profit AS, yakni National Public Radio (NPR) berhenti memposting konten di Twitter resminya setelah Twitter melabelinya media yang berafiliasi dengan negara dan kemudian media yang didanai pemerintah.
(Zuhirna Wulan Dilla)