JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memproyeksi nilai ekonomi digital di Indonesia bisa tembus USD315 miliar atau setara Rp4.634 triliun pada tahun 2030. (Kurs: Rp14.711/USD).
Pada tahun 2025 sendiri atau dua tahun dari sekarang nilainya bakal USD130 miliar. Hal itu disebabkan oleh penetrasi internet di Indonesia yang cukup masif beberapa tahun kebelakang.
BACA JUGA:
Menurutnya, ekonomi digital sendiri bisa dioptimalkan sebagai sumber pertumbuhan ekonomi baru.
Digitalisasi sendiri membuka pasar baru yang bisa memantik pertumbuhan ekonomi di Indonesia sendiri.
BACA JUGA:
"Ekonomi dan keuangan digital di indonesia bisa dioptimalkan sumber pertumbuhan ekon baru pangsa pasarnya sangat besar sekitar 40% dari transaksi ekonomi digital di ASEAN," kata Jokowi dalam sambutan virtual pada pembukaan Festival Ekonomi Keuangan Digital di JCC Senayan, Senin (8/5/2023).
Presiden Jokowi menyebutkan dalam rangka memanfaatkan pasar baru tersebut maka penting sebuah inovasi dalam memudahkan masyarakat dalam memanfaatkan potensi ekonomi digital.