Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Induk Facebook PHK Besar-besaran, Putaran Terakhir 10.000 Pekerja Dipangkas

Dovana Hasiana , Jurnalis-Kamis, 25 Mei 2023 |10:58 WIB
Induk Facebook PHK Besar-besaran, Putaran Terakhir 10.000 Pekerja Dipangkas
Induk Facebook PHK massal (Foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA — Perusahaan induk Facebook, Meta Platforms Inc melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) besar-besaran di seluruh unit bisnis dan operasinya. PHK dilakukan terhadap 490 karyawan di kantor pusat internasionalnya di Dublin, atau hampir 20% dari tenaga kerja Irlandia.

Dilansir Reuters, Kamis (25/5/2023), PHK terbaru merupakan bagian dari rencana perusahaan yang diumumkan pada bulan Maret untuk menghilangkan 10.000 peran.

Puluhan karyawan yang bekerja dalam tim seperti pemasaran, keamanan situs, manajemen program, strategi konten, dan komunikasi perusahaan membagikan kabar ke LinkedIn untuk mengumumkan bahwa mereka diberhentikan.

Raksasa media sosial itu juga memotong karyawan dari unitnya yang berfokus pada privasi dan integritas, menurut postingan LinkedIn.

Kepala Eksekutif Meta, Mark Zuckerberg pada bulan Maret mengatakan sebagian besar PHK di putaran kedua perusahaan akan berlangsung dalam tiga momen selama beberapa bulan, sebagian besar selesai pada bulan Mei. Beberapa putaran yang lebih kecil dapat berlanjut setelah itu.

Secara keseluruhan pemotongan paling banyak berdampak pada divisi non-engineering, memperkuat posisi pekerja yang bekerja pada divisi itu di Meta. Zuckerberg telah berjanji untuk merestrukturisasi tim bisnis secara substansial dan kembali ke rasio yang optimal antara engineering dan peran lainnya.

Senada dengan pernyataan di atas, pejabat eksekutif yang berbicara dalam rapat umum perusahaan mengatakan PHK yang ditujukan khusus pada tim teknologi perusahaan akan menghilangkan peran non-engineering seperti desain konten dan riset pengalaman pengguna.

Dalam rapat umum, Zuckerberg juga menyatakan bahwa sekitar 4.000 karyawan kehilangan pekerjaannya dalam PHK pada April, setelah tim perekrutan mengalami PHK lebih kecil pada Maret.

Seperti diketahui, PHK Meta terjadi setelah beberapa bulan mengalami penurunan pendapatan akibat inflasi dan penurunan iklan digital akibat ledakan e-commerce selama pandemi. Perusahaan juga berfokus pada Metaverse, khususnya pada unit Reality Labs, serta dalam proyek untuk meningkatkan infrastruktur untuk mendukung pekerjaan kecerdasan buatan atau AI.

(Kurniasih Miftakhul Jannah)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement