Penurunan nilai impor terbesar, baik secara tahunan maupun bulanan, terjadi pada kelompok bahan baku/penolong yang menopang aktivitas produksi domestik. Atqo menyebut, nilai impor bahan baku/penolong kembali terkontraksi setelah sebelumnya tumbuh positif.
"Impor bahan baku/penolong turun hingga -19,24% secara bulanan, utamanya didorong oleh penurunan impor komoditas bahan bakar mineral, mesin dan perlengkapan elektrik serta bagiannya, serta mesin dan peralatan mekanis serta bagiannya," ucap Atqo.
Impor barang modal juga menurun, mencapai -17,97% secara bulanan, dikarenakan penurunan impor komoditas mesin dan peralatan mekanis serta bagiannya, kendaraan dan bagiannya, mesin, perlengkapan elektrik, dan bagiannya.