JAKARTA - Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia (AFPI) mencatat industri fintech peer-to-peer (P2P) sudah menyalurkan Rp621 triliun dana ke pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) hingga Mei 2023.
"Hingga Mei 2023, memang fintech pendanaan bersama ini kita sudah menyalurkan secara kumulatif itu Rp621 triliun sejak berdiri," ungkap Direktur Eksekutif AFPI Kuseryansyah dalam siaran Market Review di IDX Channel, Kamis (20/7/2023).
Menurutnya, industri tersebut setiap tahunnya terus mengalami pertumbuhan, terakhir pada tahun 2022 mengalami pertumbuhan hingga 45%.
"Dana tersebut disalurkan oleh 106 juta pemberi pinjaman atau lender dan dana tersebut juga disampaikan disalurkan kepada 113 juta akun dari pengguna atau borrower," ujarnya.
Di sisi lain, Kuseryansyah menyebut pasar P2P Lending masih sangat besar sehingga peluang untuk bertumbuh masih luas.
"Jadi industri ini terus mencatat pertumbuhan yang secara konsisten dari tahun ke tahun dan pertumbuhannya juga bahkan pada masa-masa awal Covid pertumbuhannya itu di atas pertumbuhan kredit nasional," tuturnya.
(Feby Novalius)