JAKARTA - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Satgas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur Ibu Kota Negara (IKN) mengungkapkan realisasi pemasangan teknologi terowongan multi utilitas atau multi utility tunnel (MUT) di Jalan Sumbu Kebangsaan Barat dan Jalan Sumbu Kebangsaan Timur IKN Nusantara rata-rata mencapai sekitar 40%.
Ketua Satgas (Kasatgas) Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN Danis Sumadilaga mengatakan, pembangunan jalan dan MUT dilakukan berbarengan karena posisi MUT dipasang di bawah tanah atau jalan dengan kedalaman kurang lebih 1,5 - 2 meter.
"Progres pembangunan Jalan Sumbu Kebangsaan Barat mencapai 43,7% dan Jalan Sumbu Kebangsaan Timur mencapai 38,5 persen, jadi rata-rata sekitar 40%," ujar Danis di IKN Nusantara, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur dikutip Antara, Rabu (23/8/2023).
Pemasangan teknologi MUT ini disesuaikan dengan fungsi jalan, seperti jalan primer, sekunder atau kavling.
Saat ini, Kementerian PUPR memprioritaskan pemasangan MUT pada jalan-jalan primer atau utama. Teknologi MUT ini terlebih dahulu dipasang di Jalan Sumbu Kebangsaan Barat , dan di Jalan Sumbu Kebangsaan Timur.